Pertanyaan Yang Sering Diajukan
Semoga interpretasi ini memberikan pemahaman lebih lanjut tentang arti mimpi Anda.
Jenis Demokrasi di Indonesia
Prinsip Demokrasi Pancasila di Indonesia
Kata demokrasi menjadi suatu istilah yang tidak lepas dari Indonesia. Ya, Indonesia adalah negara demokrasi yang berarti pemerintahan berasas kerakyatan.
Sehingga semua warga negara Indonesia memiliki hak yang sama untuk pengambilan keputusan yang dapat mengubah hidup mereka. Secara etimologi demokrasi terdiri dari dua kata yang berasal dari Yunani yakni "demos" dan "cratein".
Demos berarti rakyat atau kekuasaan suatu tempat dan cratein berarti kekuasaan atau kedaulatan. Bila digabung keduanya menjadi "demos-cratein" atau "demos-cratos" yang berarti kekuasaan/kedaulatan rakyat atau kekuasaan tertinggi berada dalam keputusan rakyat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, pengertian demokrasi bisa bersifat luas dan tidak terbatas secara etimologi saja. Para ahli di seluruh dunia memiliki makna tersendiri tentang demokrasi.
Dikutip dari buku Demokrasi dan Hak Asasi Manusia karya Dr Suralin, S Pd, MSi dan Dr Fatmawati, MSi, laman Kementerian Sekretariat Negara, dan Direktorat Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri, Kamis (8/8/2024) begini penjelasannya.
Berikut berbagai pengertian demokrasi menurut para ahli, yaitu:
Hatta memunculkan konsep demokrasi kerakyatan. Menurutnya, demokrasi berarti kedaulatan rakyat atau kedaulatan di tangan rakyat.
Sehingga rakyat mempunyai hak dan kekuasaan untuk menetapkan paham dan roda pemerintahan suatu negara. Keputusan rakyat dapat menjadi aturan pemerintahan bagi semua orang dan harus teratur dalam bentuk ataupun prosesnya.
Pengambilan keputusan ini bisa dilakukan melalui konsensus dalam perundingan. Bukan keputusan yang tiba-tiba diambil oleh beberapa golongan saja.
John Dewey mengatakan demokrasi adalah pandangan hidup yang dicerminkan dengan perlunya partisipasi dari setiap warga yang sudah dewasa. Setiap warga ini dapat membentuk nilai-nilai yang mengatur kehidupan bersama.
Demokrasi adalah pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat.
Demokrasi adalah negara dengan kebebasan. Karena melalui kebebasanlah setiap warga negara bisa saling berbagai kekuasaan di dalamnya.
Demokrasi adalah suatu perencanaan institusional untuk mencapai keputusan politik. Keputusan politik ini diperoleh dengan cara perjuangan kooperatif atas suara rakyat.
Demokrasi adalah pemerintahan oleh rakyat dan untuk rakyat. Yang melakasanakan kekuasaan negara ialah wakil rakyat yang terpilih.
Para wakil rakyat terpilih dipercaya oleh rakyat untuk melaksanakan kekuasaan negara sesuati kehendak dan kepentingan yang harus diperhatikan.
Demokrasi adalah bentuk pemerintahan di mana keputusan pemerintahan yang penting secara langsung atau tidak langsung didasarkan pada kesepakatan mayoritas yang diberikan secara bebas dari rakyat dewasa.
Philippe C Schmitter dan Terry Lynn Karl
Demokrasi merupakan suatu sistem pemerintahan di mana para wakil yang telah terpilih dimintai tanggung jawab atas tindakan mereka oleh warga negara.
Kontras triad komplementer
Hubungan antar warna ketiga adalah kontras triad komplementer yang merupakan gabungan antara tiga warna yang ada pada lingkaran warna dan membentuk segitiga sama sisi serta memiliki sudut 60 derajat.
Saturation or Intensity
Ketiga, saturation atau intensity yang juga sering disebut dengan chroma merupakan sebuah dimensi yang mempunyai hubungan dengan cerah atau suramnya dari sebuah warna.
Atribut warna yang sudah dijelaskan diatas juga seringkali ditemukan pada proses pengeditan foto dan sebagainya. Pelajari lebih dalam untuk menggunakan Adobe Photoshop CS6, Efek Gambar Dan Foto, dan masih banyak lagi melalui buku karya Wahana Komputer dibawah ini.
Selain teori warna dan juga roda warna, terdapat pula skema warna yang juga penting dalam pengimplementasiannya ke dalam sebuah produk maupun materi pemasaran. Skema warna ini dikembangkan oleh desainer melalui roda warna yang ada.
Berikut ini pembagian skema warna yang dilansir dalam Usability Geek yang dibedakan menjadi beberapa kategori sebagai berikut.
Skema warna pertama yaitu monokrom, yang secara umum skema ini menggunakan variasi rona yang sama. Skema monokrom ini sangatlah sederhana dan dapat menghasilkan tampilan yang memberikan kesan elegan.
Skema warna kedua yaitu analog, yang menggunakan perpaduan antara warna primer dengan warna sekunder. Secara umum, skema analog ini sangatlah menenangkan serta memberikan kesan nyaman untuk digunakan.
Dalam perspektif bisnis, skema analog bukan hanya enak untuk dipandang, namun juga dapat mengajak konsumen yang ada untuk mengambil tindakan, seperti contohnya mengajak untuk membeli produk serta layanan yang mereka tawarkan.
Skema warna ketiga yaitu complementary, yang menggunakan warna yang berlawanan yang ada pada roda warna, seperti contohnya adalah warna merah dan warna hijau.
Pada umumnya, skema complementary ini akan memberikan kontrak yang sangat kuat sehingga dapat dengan jelas terlihat.
Skema warna keempat yaitu triadic, yang menggunakan tiga warna yang tersebar secara merata pada seluruh roda warna. Warna yang digunakan tersebut kemungkinan bukan warna yang cerah, namun dengan skema warna yang tepat dapat mempertahankan kontras yang tinggi.
Teori Sir Isaac Newton
Teori warna pertama yang dikemukakan oleh Sir Isaac Newton. Beliau telah melakukan percobaan serta mendapatkan sebuah kesimpulan dimana apabila dilakukan pemecahan pada warna spektrum yang dihasilkan dari sinar matahari, maka akan ditemukan berbagai warna yang beragam.
Warna ini sendiri terdiri dari warna merah, jingga, kuning, biru, serta ungu. Berbagai warna yang diungkapkannya tersebut juga dapat kita lihat pada pelangi.
Teori warna kedua yaitu oleh Brewster yang pertama kali diungkapkan pada tahun 1831. Pada teorinya ini, beliau menyederhanakan warna yang ada menjadi empat kelompok warna yang terdiri dari primer, sekunder, tersier, serta warna netral.
Kelompok warna tersebut disusun dalam sebuah lingkaran warna brewster yang menjelaskan mengenai teori komplementer, split komplementer, triad, serta tetrad.
Teori Brewster yang juga disebut sebagai lingkaran warna ini hingga sekarang juga masih banyak digunakan, khususnya pada dunia seni rupa.
Teori warna ketiga yaitu oleh Munsell yang dikemukakan pada tahun 1858. Pada teorinya, beliau menyelidiki warna dengan standar warna untuk aspek fisik serta aspek psikis.
Perbedaan dari teori ini sendiri dengan kedua teori sebelumnya, Munsell menyatakan warna pokok yang ada terdiri dari warna merah, kuning, hijau, biru serta jingga. Dan sedangkan warna sekundernya sendiri terdiri atas warna jingga, hijau muda, hijau tua, biru tua serta nila.
Pengertian Teori Warna
Teori warna atau color theory menurut Interaction Design Foundation didefinisikan sebagai pedoman yang digunakan oleh para desainer dalam menyampaikan sebuah pesan kepada para penggunanya melalui warna.
Secara umum, sebuah warna dapat dilihat dari persepsi yang berbeda-beda pada setiap orang. Dimana beberapa orang ada yang menyukai warna tertentu dan juga tidak menyukai beberapa warna.
Namun, hal yang harus disadari oleh para pemilik bisnis atau entrepreneur yaitu, sebuah warna dapat menjadi peran penting dalam membangun sebuah merek atau brand yang mereka miliki.
Menurut 99Designs juga mengemukakan pendapat mereka mengenai bagaimana seseorang memutuskan apakah mereka menyukai sebuah produk atau tidak pada kurun waktu 90 detik atau bahkan kurang dari angka tersebut.
Sebanyak 90% dari keputusan yang mereka ambil tersebut sebagian besar dipengaruhi oleh warna saja, dan bukan aspek lain dari produk tersebut.
Berdasarkan hal tersebut, dapat kita lihat pentingnya pemilihan desainer grafis yang mampu memilih warna dengan baik dan pengimplementasian teori warna yang ada.
Teori Warna Menurut Para Ahli
Berbicara mengenai warna, terdapat beberapa teori warna yang wajib diketahui yang dinyatakan oleh beberapa ahli sebagai berikut.
Penerapan Dalam Kehidupan Sehari-hari
Setelah Grameds memahami berbagai teori dasar mengenai warna, hal yang dapat kita lakukan kemudian adalah mengaplikasikannya atau mengimplementasikannya pada kehidupan sehari-hari.
Seperti halnya yang dapat kita lakukan setiap hari yaitu dengan memastikan warna pakaian yang kita gunakan dan pilih terlihat cocok antara satu sama lain. Untuk melakukan hal ini sendiri, Grameds dapat melihat roda warna yang ada saat memilih pakaian yang akan digunakan atau alternatif lain, Grameds dapat mencetak roda warna tersebut di dekat lemari pakaian sehingga akan mempermudah kamu saat memilih pakaian.
Terdapat aturan umum yang dapat kamu ikuti ketika memilih pakaian, yaitu hindari penggunaan warna lebih dari tiga serta mempertimbangkan waktu yang tepat untuk menggunakan pakaian dengan warna panas serta warna dingin.